JURNAL KELAUTAN NASIONAL Vol. 7 No. 3 Desember 2012 SISTEM PENDINGIN IKAN TENAGA MATAHARI PADA KAPAL PANCING KARAMBA DI PPN PALABUHAN RATU
Permasalahan penanganan ikan tangkapan nelayan di Indonesia masih belum mendapat perhatian secara memadai. Nelayan masih sepenuhnya memanfaatkan es balok sebagai media pengawetaan ikan yang dibawa dalam jumlah sangat banyak untuk mengantisipasi penyusutan selama perjalanan. Jumlah es yang besar meningkatkan beban muatan kapal yang berpengaruh pada konsumsi BBM kapal. Selain itu, konstruksi palka pada kapal-kapal ini tidak mendukung pada upaya memperbaiki kualitas ikan menjadi lebih baik. Oleh karena itu, untuk mengatasi permasalahan BBM dan kualitas palka kapal maka paper ini membahas tentang perancangan mesin pendingin mandiri untuk mendinginkan beban pada palka sebesar 2,5 kilowatt pada temperatur -2 o C dan sistem tenaga mataharinya. Perhitungannya meliputi beban-beban pendingin pada palka dan kebutuhan suplai energi dari matahari. Adapun sebagai studi kasus diambil volume palka KM Dava 2 di PPS Palabuhan Ratu Sukabumi. Hasil perhitungan diperoleh bahwa sistem mampu mencapai temperatur -2 o C pada kondisi beban dalam waktu 60 menit dan tanpa beban dalam waktu 30 menit dengan nilai COP kompresor adalah 3,54, sedangkan sebagai penggerak motor DC dibutuhkan sumber energi 20 buah modul surya @ 100 Wp dan battery 10 buah @ 100 Ah.
B18018101 | Koleksi Digital | Archivelago Indonesia Marine Library - Perpustakaan Kementerian Kelautan dan Perikanan | Available |
No other version available