Text
Strategi Pengelolaan Ekosistem Mangrove Berbasis Masyarakat di Pantai Clungup Desa Tambakrejo Kabupaten Malang
Ekosistem mangrove memiliki peranan yang penting dalam pengelolaan kawasan pesisir dan lautan. Pemanfaatan sumberdaya mangrove yang berlebihan dan tidak memperjatikan kepentingan ekologis dapat menjadi ancaman utama keberlanjutan ekosistem ini. Dalam lima puluh tahun terakhir, di banyak Negara berkembang konsep pengelolaan mangrove berbasis masyarakat dan dipandang penting dalam pemanfaatan sumberdaya yang berkelanjutan (Damastuti E, 2017). Di Indonesia sendiri, praktek pengelolaan ekosistem berbasis masyarakat telah mampu memulihkan lebih dari 100 km² hutan mangrove / bakau (Field, 1999; Ronnback et al., 2007). Salah satunya ekosistem mangrove di Pantai Clungup, Desa Tambakrejo, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Pengelolaan pada kawasan ini cukup berhasil, dengan perlindungan dan rehabilitasi ekosistem mangrove sebagai kawasan ekowisata mampu mengintregrasikan kegiatan pariwisata, konservasi, dan pemberdayaan masyarakat lokal. Keberhasilan pengelolaan ekosistem mangrove di kawasan ini dilakukan melalui pengelolaan ekosistem mangrove dengan melibatkan masyarakat. Mengingat rentannya ekosistem mangrove dan pentingnya peranan masyarakat sekitar dalam menjaga ekosistem ini, maka muncul pertanyaan tentang pengelolaan ekosistem mangrove yang dikembangkan oleh masyarakat lokal di Pantai Clungup, Desa Tambakrejo, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Sehingga ekosistem mangrove di kawasan ini tetap terjaga dan lestari.
B2000015 | TES 18-582.871 DIA s (922.3) | Archivelago Indonesia Marine Library - Perpustakaan Kementerian Kelautan dan Perikanan | Available |
No other version available