ASPEK OPERASIONAL PENANGKAPAN JARING INSANG HANYUT DAN KOMPOSISI JENIS IKAN HASIL TANGKAPAN DI SEKITAR PULAU BENGKALIS, SELAT MALAKA
Kabupaten Bengkalis adalah salah satu kabupaten di Provinsi Riau dengan ibukota Bengkalis yang berada di Pulau Bengkalis, terpisah dari Pulau Sumatera. Luas wilayah Kabupaten Bengkalis 11.481,77 Km2, terdiri dari pulau-pulau dan lautan. Tercatat sebanyak 26 pulau utama disamping pulau-pulau kecil lainnya yang berada di wilayah Kabupaten Bengkalis. Wilayah Kabupaten Bengkalis terletak pada bagian pesisir Timur Pulau Sumatera antara 2o 30' Lintang Utara - 0o 17' Lintang Utara dan 100o 52' Bujur Timur – 102o 10’ Bujur Timur. Kabupaten Bengkalis memiliki batas-batas di sebelah utara berbatasan dengan Selat Malaka, sebelah selatan berbatasan dengan Kabupaten Siak. Di sebelah barat berbatasan dengan Kabupaten Rokan Hilir dan di sebelah timur berbatasan dengan Kabupaten Pelalawan dan Kabupaten Karimun Provinsi Kepulauan Riau. Penelitian sumberdaya perikanan yang sudah dilakukan di perairan Selat Malaka, umumnya menyangkut sumberdaya perikanan, yang potensinya sangat dominan di perairan ini. Untuk mencapai tujuan pengelolaan sumberdaya perikanan secara optimum, hal yang penting untuk diketahui diantaranya adalah hal yang menyangkut perkembangan perikanannya termasuk perikanan tangkap. Makalah ini menyajikan komposisi jenis ikan hasil tangkapan jaring insang hanyut oleh nelayan Bengkalis di perairan Selat Malaka yang dilengkapi dengan spesifikasi kapal dan alat tangkap serta teknik pengoperasian alat tangkap tersebut.
B1801837 | Koleksi Digital | Archivelago Indonesia Marine Library - Perpustakaan Kementerian Kelautan dan Perikanan | Available |
No other version available