APLIKASI MICRO MORR E-3360 SEBAGAI BAHAN BIOREMEDIAN TUMPAHAN MINYAK DI LAUT
Penelitian ini bertujuan untuk menguji kelayakan Micro Morr E-3360 sebagai bahan bioremedian tumpahan minyak di laut pada skala laboratorium. Kelayakan didasari pada efektivitas pengurangan kadar Total Petroleum Hydrocarbon (TPH), toksisitas air laut hasil bioremediasi dan residu media imobilisasi dari produk. Analisis kadar TPH dilakukan dengan menggunakan spektrofotometer UV-Vis dan tingkat toksisitas diukur menggunakan metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT). Identifikasi konsorsium bakteri dilakukan pada media imobilisasi dengan analisis sekuens gen 16S rDNA. Penelitian dilakukan dengan lima uji coba dalam beaker, yaitu air laut dan minyak 2% w/w dari air laut (M); air laut, minyak 2% w/w dari air laut, bioremedian 10% w/w dari minyak, dan nutrien (P); kontrol air laut (AL); kontrol air laut dan bioremedian 10% w/w dari minyak (B); serta air laut dan nutrien (K). Hasil analisis menunjukkan bahwa konsorsium bakteri terdiri dari 3 spesies bakteri, yaitu Bacillus licheniformis, B. thermoamylovorans, dan Geobacillus pallidus. Bioremedian ini mampu menurunkan kadar TPH dalam air sebesar 77% dan tingkat toksisitas sebesar 88% selama 20 hari. Kadar residu minyak dalam media imobilisasi juga rendah, yaitu di bawah 2 ppm. Namun, penurunan kadar oksigen dan peningkatan turbiditas yang signifikan (P < 0,05) dapat menjadi faktor utama kematian 50% populasi A. salina.
B1707399 | Koleksi Digital | Archivelago Indonesia Marine Library - Perpustakaan Kementerian Kelautan dan Perikanan | Available |
No other version available