TEKNIK PEMBESARAN IKAN LELE DENGAN SISTEM AKUAPONIK
Budidaya pembesaran ikan lele dengan sistem akuaponik dapat meningkatkan produktivitas budaiaya perikanan. Tujuan kegiatan adalah untuk mengetahui produktivitas ikan lele dan sayuran yang dipelihara dengan system akuaponik. Kolam ikan terbuat dari terpal berisi 2.000 liter air, bak filter berupa drum plastik volume 200 liter diisi dengan dakron, pasir, batu split, batu gamping, dan ijuk, wadah media tanam terbuat dari ember plastik volume 10 liter (berisi arang) dan talang air ukuran 20 cm x 10 cm x 200 cm. Lele yang digunakan ukuran 5-7 cm dengan kepadatan 500 ekor/m3, Sayuran yang ditanam terdiri atas selada, pakcoi, kangkung darat, tomat dan terong. Hasil kegiatan diperoleh bahwa setelah 2,5 bulan pemeliharaan diperoleh hasil berupa : kangkung 69,14 kg, selada 5,46 kg, pakcoi 13,08 kg, tomat 13,81 kg, terong 10,77 kg dan ikan lele 552,3 kg. Secara ekonomi, kenyataan ini menunjukkan bahwa selain produksi ikan (lele) ternyata dalam sistem budidaya ikan secara akuaponik dapat dihasilkan buah dan sayuran yang sangat bermanfaat bagi keluarga sejahtera.
B1707209 | Koleksi Digital | Archivelago Indonesia Marine Library - Perpustakaan Kementerian Kelautan dan Perikanan | Available |
No other version available