Refleksi 2015 dan Outlook 2016 Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan
Selama kurun waktu tahun 2015, pengawasan SDKP telah menunjukkan kinerja positif dengan tercapainya sasaran yang telah ditentukan serta terpenuhinya kontribusi pengawasan terhadap pencapaian IKU Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), yaitu “Persentase kepatuhan (compliance) pelaku usaha kelautan dan perikanan terhadap ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku 82,91%”. Pencapaian sasaran tersebut diupayakan melalui pelaksanaan program/kegiatan utama pengawasan SDKP yang didukung dengan perbaikan pengelolaan manajemen kinerja di lingkup Ditjen. PSDKP. Pada tahun 2015 kegiatan pengawasan lebih difokuskan pada upaya pemberantasan illegal fishing, diantaranya kegiatan peningkatan infrastruktur pengawasan, operasi pengawasan di laut dengan memaksimalkan hari operasi Kapal Pengawas, dan penanganan pelanggaran. Pada tahun 2015 Ditjen PSDKP telah membangun 2 unit Kapal SKIPI 4 unit Kapal Pengawas, dan 20 unit speedboat pengawasan. Kinerja pemeriksaan kapal di laut mencapai 6.867 kapal dengan jumlah kapal illegal yang ditangkap 157 kapal, melebihi kinerja pada tahun 2013 dan 2014. Demikian pula halnya dengan kinerja penanganan pelanggaran, mengalami peningkatan yang signifikan. Memasuki tahun 2016 Ditjen. PSDKP telah berupaya merumuskan indikator kinerja output dan outcome yang lebih jelas dan terukur, serta bertekad memperbaiki pengelolaan manajemen kinerja yang lebih baik. Besar harapan kami, buku “Refleksi 2015 dan Outlook 2016 Direktorat Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan” ini dapat memberikan gambaran mengenai kinerja yang telah dicapai selama tahun 2015, serta prioritas program/kegiatan pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan pada tahun 2016 dalam mendukung pembangunan kelautan dan perikanan.
B1801992 | LAP-PSDKP 16.639.Tah | Archivelago Indonesia Marine Library - Perpustakaan Kementerian Kelautan dan Perikanan | Available |
No other version available