Text
Pemetaan Zona Potensial Penangkapan Ikan Dan Potensi Pemanfaatannya Di Teluk Berau Provinsi Papua Barat
Teluk Berau merupakan kawasan konservasi yang pengelolaannya menuntut informasi akurat mengenai distribusi dan kelimpahan spesies ikan untuk mendukung perikanan berkelanjutan. Nelayan lokal masih mengandalkan metode tradisional dalam menentukan daerah penangkapan ikan, yang sering kali tidak efektif dan meningkatkan risiko operasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi potensi sumber daya ikan serta hubungan faktor oseanografi terhadap kelimpahan ikan di Teluk Berau. Metode yang digunakan meliputi survei oseanografi dan akustik untuk mendeteksi distribusi ikan serta analisis Principal Component Analysis (PCA) untuk menilai hubungan faktor oseanografi terhadap ekosistem perairan. Hasil penelitian menunjukkan dominasi famili Carangidae dan Scombridae (11,11%), serta spesies dari kelompok Elasmobranchii (16,67%). Total potensi sumber daya ikan mencapai 397.506 ton dengan tingkat pemanfaatan 159.003 ton per tahun. Analisis PCA mengungkap bahwa salinitas dan densitas berpengaruh signifikan terhadap kelimpahan ikan. Selain itu, ditemukan lima Zona Potensial Penangkapan Ikan (ZPPI) yang didominasi oleh ikan pelagis besar, pelagis kecil, dan ikan demersal. Studi ini merekomendasikan pemantauan oseanografi berkala serta penelitian lanjutan untuk memahami dampak perubahan iklim terhadap ekosistem perairan Teluk Berau.
Kata kunci: konservasi, perikanan berkelanjutan, oseanografi, Zona Potensial Penangkapan Ikan (ZPPI).
B25000087 | Archivelago Indonesia Marine Library - Perpustakaan Kementerian Kelautan dan Perikanan | Available |
No other version available