Text
Analisis Perkembangan Gonad Calon Induk Udang Vaname (Litopenaeus Vannamei) Hasil Domestikasi Melalui Pemberian Pakan Buatan Dengan Berbagai Sumber Protein Tepung yang Berbeda
Udang Vaname (Litopenaeus Vannamei) merupakan salah satu produk andalan budidaya yang telah berkembang menjadi industri ynag terintegritasi dari hulu sampai hilir. Bagian hulu sistem produksi bergantung kepada ketersediaan induk yang memenuhi syarat kualitas maupun kuantitas. Untuk mengatasi masalah ketersediaan induk udang vanamei berbagai cara telah dilkukan dalam rangka peningkatan pasokan benih agar budidaya dapat dilakukan secara terus-menerus, salah satu langkah yang harus dilakukan adalah dengan cara memperbaiki kualitas induk dan membuat persediaan induk yang berkualitas. Peningkatan kualitas induk dalam mempercepat kematangan gonad dapat dilakukan antara lain dengan cara manipulasi lingkungan, meningkatkan nutrisi dalam pakan serta ablasi mata. Pemberian nutrisi protein tinggi lebih banyak digunakan dengan pakan alami seperti cacing, cumi-cumi dan kerang dimana kita tidak mampu mengatur kadar proteinnya sehingga teknik ini pun masih memiliki keterbatasan dalam aplikasinya. Kelemahan dari organizme makanan segar tersebutmeliputi biaya tinggi, fluktuasi ketersediaan, nilai gizi yang tidak konsisten, kebutuhan akan penyimpanan beku, pengotoran air, kurangnya potensi perbaikan, dan peningkatan risiko penularan bakteri dan virus patogen.
B2000058 | TES 19-595.384.1 RBM a | Archivelago Indonesia Marine Library - Perpustakaan Kementerian Kelautan dan Perikanan | Available |
No other version available