HUBUNGAN PANJANG-BERAT DAN FAKTOR KONDISI LOBSTER PASIR (Panulirus homarus) DI PERAIRAN YOGYAKARTA DAN PACITAN, (I.T. Hargiyanto, et al/BAWAL Vol. 5 (1)April 2013)
Pemanfaatan lobster yang intensif di perairan Selatan Jawa mengakibatkan terjadinya penurunan stok. Untuk menganalisa hal ini perlu dilakukan penelitian mengenai beberapa aspek biologi. Tujuan penelitian ini adalah menganalisa hubungan panjang-berat dan faktor kondisi lobster pasir (Panulirus homarus) di perairan selatan Yogyakarta dan Pacitan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pola hubungan panjang berat lobster pasir di perairan selatan Yogyakarta dan Pacitan bersifat allometrik negatif. Nilai rata-rata berat relatif (Wr) dan faktor kondisi (K) untuk lobster pasir (Panulirus homarus) jantan adalah 99,54 dan 0,933, sedangkan lobster betina 101,96 dan 1,003. Nilai faktor kondisi dindikasikan semakin menurun seiring pertambahan kelas ukuran panjang.
B1801420 | Koleksi Digital | Archivelago Indonesia Marine Library - Perpustakaan Kementerian Kelautan dan Perikanan | Available |
No other version available