HUBUNGAN SUBSTRAT DASAR PERAIRAN DENGAN KEHADIRAN RUMPUT LAUT ALAM DI PERAIRAN UJUNG GENTENG, SUKABUMI, JAWA BARAT
Keberadaan jenis-jenis rumput laut alam sangat terkait dengan kondisi habitat tempat tumbuhnya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan distribusi jenis rumput laut alam dengan tipe substrat dasar perairan. Pengumpulan data lapangan telah dilakukan pada 146 titik pengamatan, menggunakan transek kuadrat berukuran 1 m x 1 m, yang disebar vertikal mulai dari garis pantai hingga ke arah tubir dengan jarak antar titik sekitar 50 m. Lokasi pengamatan dikelompokkan menjadi tiga kawasan berdasarkan jarak dari garis pantai dengan perbedaan karakteristik antar masing-masing kawasan tersebut, yaitu kawasan 1, 2, dan 3 dengan jarak 0-100 m, 100-300 m, dan > 300 m dari garis pantai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 24 genus dari 34 spesies rumput laut yang termasuk dalam kelompok alga coklat, merah, dan hijau ditemukan pada ketiga kawasan dengan persentase total tutupan masing-masing 25,88%; 27,72%; dan 46,40%. Tutupan rumput laut tertinggi ditemukan pada kawasan 1, yang dicirikan oleh substrat pasir yang berasosiasi dengan lamun, dan diikuti oleh kawasan 2 dan 3. Hasil analisis diskriminan menunjukkan hubungan yang signifikan antara distribusi alga merah dengan tipe substrat pasir; alga coklat dengan tipe substrat batu karang, pecahan karang, dan karang hidup; sedangkan alga hijau tersebar hampir di seluruh kawasan dengan tipe substrat yang berbeda. Informasi keterkaitan substrat dan keberadaan jenis rumput laut sangat penting dalam mendukung pengembangan teknologi budidaya rumput laut
B1707165 | Koleksi Digital | Archivelago Indonesia Marine Library - Perpustakaan Kementerian Kelautan dan Perikanan | Available |
No other version available