Sistem Kerja dan pengaplikasian mesin pendingin cold storage proses penyimpanan fillet ikan patin (pangasius sp) pada PT. Delta Mina Perkasa di Kec. Besuki, Kab. Tulungagung, Jawa Timur

Collection Location Politeknik Kelautan dan Perikanan Sidoarjo
Edition
Call Number
ISBN/ISSN
Author(s) Asep Solehan
Subject(s) KIPA
Mesin pendingin
Local Conten
Prodi MP
Classification 0404/IX/2019/K
Series Title
GMD CD-ROM
Language Indonesia
Publisher Politeknik Kelautan dan Perikanan Sidoarjo
Publishing Year 2019
Publishing Place Sidoarjo
Collation
Abstract/Notes Ikan termasuk komoditas yang cepat rusak dan bahkan lebih cepat dibandingkan dengan daging hewan lainya. Kecepatan pembusukan ikan setelah penangkapan dan pemanenan sangat dipengaruhi oleh teknik penangkapan dan pemanenan. Kondisi biologis ikan, serta teknik penangkapan dan penyimpanan diatas kapal. Oleh karena itu, segera setelah ikan di tangkap atau dipanen secepatnya diawetkan dengan pendinginan atau pembekuan.
Salah satu masalah yang sering timbul pada sektor perikanan adalah dalam mempertahankan mutu ikan dapat terus dipertahankan jika ikan tersebut dapat ditangani dengan hati – hati, bersih, dan disimpan dalam ruangan dingin dan cepat. Pada suhu ruang ikan lebih cepat mengalami fase rigor mortis dan berlangsung lebih singkat.
Permasalahan yang sering terjadi ialah produk sering mengalami penurunan suhu yang dapat menurunkan kualitas pada suatu produk saat pemasaran. Maka dari itu Kerja Praktek Akhir ini mempelajari tentang sistem kerja dan pengaplikasian mesin pendingin cold storage untuk proses penyimpanan fillet ikan patin (Pangesius sp) pada PT. Delta Mina Perkasa Kecamatan Besuki Kabupaten Tulungagung.
Adapun tujuan dari pelaksanaan Kerja Praktek Akhir ini adalah Untuk memahami pengoperasian mesin pendingin cold storage, untuk mengidentifikasi mesin pendingin cold storage, untuk memahami instalasi sistem refrigerasi mesin pendingin cold storage, untuk memahami macam-macan bahan pendingin cold storage, dan untuk memahami perawatan mesin pendingin cold storage.
Metode Kerja Praktek Akhir yang dipakai adalah survey dan magang. Sumber data yang digunakan data primer dan data sekunder, teknik pengumpulan data meliputi observasi atau pengamatan, dan interview atau wawancara, serta pengolahan data yaitu editing, tabulating, dan analizing.
PT. Delta Mina Perkasa merupakan suatu pabrik yang bergerak dalam bidang pengolahan dan penyimpanan suatu produk perikanan berupa fillet ikan patin, namun pada perusahaan tersebut hanya merupakan sebagian saja dalam proses produksi yaitu khusus sebagai tempat pembekuan dan penyimpan fillet patin. Adapun proses pengolahan fillet pada pabrik diantaranya penerimaan bahan baku, pengangkutan bahan baku, soaking, penataan pada loyang, penataan pada rak, pembekuan fillet ikan patin, glazing, packing, dan penyimpanan.
Alat atau komponen pada mesin pendingin cold storage dapat dikelompokan menjadi 3 kelompok yaitu alat pokok, alat bantu, dan alat kontrol. Alat pokok meliputi : kompresor, kondensor, katup expansi, dan evaporator. Kompresor yang dipakai pada PT. Delta Mina Perkasa mengunakan kompresor jenis semi hermatik yang merupakan kompresor dimana motor penggerak yang kompresornya berada dalam satu tempat atau rumah, bersatu dengan kompresor, pada PT. Delta Mina Perkasa kondensor yang dipakai adalah kondensor berpendingin udara dengan sell and tube dengan jumlah kipas kondensor 3 , serta katup expansi yang dipakai menggunakan katup expansi thermostatik dengan jenis internal equalizer, dan evaporator yang dipakai adalah evaporator jenis kering dengan kipas atau fan dengan jumlah kipas yang dipakai 2 fan.
Alat bantu meliputi : oil separator, receiver tank dengan modifikasi sendiri, filter dryer dengan jenis sekali pakai, sight glass, heat exchanger, akumulator, sedangkan alat kontrol meliputi : oil pressure switch, thermostat, selenoid valve, dan dual pressure switch.
Pada PT. Delta Mina Perkasa kompresor yang dipakai adalah kompresor jenis semi hermatik dengan spesifikasi Mesin pendingin cold storage pada pabrik menggunakan kompresor merek bitzer, type 4GE-23Y-40P, nominal voltage 380-420 volt, Frekuensi 50 dan 60 Hz, Lp/Hp max 19/28 bar dan jenis freon R 22.
Pengoperasian mesin cold storage diawali dengan persiapan yang meliputi : pemeriksaan jumlah minyak pelumas kompresor melalui kaca penduga pada kompresor, memeriksa instalasi tenaga listriknya ( voltage, arus dan lainnya) pada panel kontrol yang terdapat di ruang mesin, mengecek kebocoran pipa pada sistem dengan air sabun, memeriksa kondisi sekitar mesin refrigerasi seperti kekencangan baut – baut dudukan kompresor dan benda – benda yang membahayakan bila mesin beroperasi. Selanjutnya pengoperasian yang dilakuakan diantaranya membuka semua katup (Stop Valve) yang bertekanan tinggi (Discharge Pressure) baik pada kompresor, kondensor maupun receiver, menjalankan kipas evaporator yang terdapat dalam ruang pendinginan (Cold Storage), menjalankan kipas kondensor cold storage, mengarahkan tuas pada panel control pada posisi “ON”, memperhatikan kerja mesin apabila kemungkinan terjadinya gangguan. Kalau terjadi sesuatu gangguan maka dengan cepat dapat diidentifikasi, bila perlu hentikan kerja kompresor bila mana diperkirakan ada gangguan, periksa kemungkinan terjadinya kebocoran refrigerant pada sambungan atau pada katup- katup (Stop Valve).
Adapun kegiatan perawatan diantaranya membersihkan kondensor yang dilakukan pada saat kondensor kotor dan tekanan pada HP terlalu tinggi, membersihkan evaporator yang dilakukan jika blok atau bunga es yang ada pada evaporator sudah terlalu tebal, penambahan oli kompresor yang dilakukan jika indikator oli pada kompresor terlalu rendah dan penambahan freon yang dilakukan pada saat freon berkurang dan suhu pada ruangan cold storage tidak mencapai suhu yang diinginkan.
Pada PT. Delta Mina Perkasa gangguan mesin cold storage yang sering terjadi yaitu kumparan motor pada kompresor terbakar, motor kipas evaporator terbakar, dan kebocoran pipa mesin pendingin. Jenis freon yang dipakai menggunakan freon jenis R 22 yang memiliki harga ekonomis, tidak berbau, mudah didapat, tidak beracun, penguapan pada suhu ruangan tinggi, dan dielectrikal rendah. Jenis oli kompresor yang dipakai adalah dengan merek suniso 4 gs. K3 yang ada pada PT. Delta Mina Perkasa masih kurang, karena masih minim alat-alat keselamatan.
Kesimpulan Instalasi pada pabrik sudah sangat baik dan tidak membutuhkan perbaikan lagi ,bahan pendingin yang ada pada pabrik menggunakan freon jenis R 22 yang memiliki harga ekonomis serta dapat menguap pada suhu ruang dengan baik, perawatan yang dilakukan diantaranya pengecekan oli, pengecekan bahan freon, penambahan freon, pembersihan kondensor dari debu atau kotoran dan pembersihan evaporator dari bunga es yang berlebihan.
Saran mesin pendingin perlu dilakukan pembersihan rutin pada evaporator dan kondensor karena dapat mempengaruhi perpindahan panas serta mengoptimalkan pendinginan. Pengoperasian mesin pendingin perlu dilakukan pengontrolan jumlah refrigerant, oli, dan tekanan yang dapat menimbulkan penurunan kinerja mesin. Pada penataan karton pada ruang cold storage setidaknya tidak menutupi kipas evaporator karena dapat menimbulkan sirkulasi udara tidak maksimal.
Specific Detail Info
Image
  Back To Previous