VALUASI EKONOMI SUMBERDAYA DANAU TEMPE, KABUPATEN WAJO, PROPINSI SULAWESI SELATAN: NILAI BUKAN MANFAAT
Collection Location | Balai Besar Riset Sosial Ekonomi Kelautan Perikanan KP Jakarta - Ancol |
Edition | |
Call Number | |
ISBN/ISSN | 1907-9567 |
Author(s) | Fatriyandi Nur Priyatna Irwan Muliawan |
Subject(s) | danau tempe Nilai Bukan Manfaat Contingent Valuation Method |
Classification | NONE |
Series Title | GMD | Journal |
Language | Indonesia |
Publisher | Balai Besar Riset Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan |
Publishing Year | 2008 |
Publishing Place | Jakarta |
Collation | Jurnal Kebijakan Sosial Ekonomi Kelautan dan Perik |
Abstract/Notes | Kebijakan pengelolaan terhadap suatu sumberdaya di era ini setidaknya telah memasukkan tigarnunsur sebagai pertimbangan dasar. Ketiga unsur tersebut adalah ekonomi, sosial dan lingkungan.rnPertimbangan ekonomi, menitikberatkan pada paradigma benefit yang dapat diperoleh dari kegiatanrnekstraksi. Sumberdaya perikanan adalah sumberdaya yang renewable atau terbaharukan. Kebijakanrnpengelolaan seharusnya mempertimbangkan nilai keberadaan sumberdaya dan nilai warisan sumberdayarntersebut demi kebutuhan masa depan. Tulisan ini berupaya mengungkap bahwa nilai bukan manfaat (nilairnkeberadaan dan nilai warisan) sebagai nilai berdasarkan penghargaan masyarakat terhadap sumberdayarnperikanan yang dapat memberikan pandangan tersendiri dalam kebijakan pengelolaan sumberdaya. Untukrnitu, teknik Contingent Valuation Method (CVM), digunakan sebagai dasar untuk menghitung nilai bukanrnmanfaat (Non-Use Value) tersebut. Hasil penelitian menunjukan bahwa Nilai Bukan Manfaat Danau Tempernadalah Rp.1.962.621.327 dan terdapat kecenderungan bahwa masyarakat memanfaatkan sumberdayarnsecara maksimal tanpa memperhatikan nilai keberadaan sumberdaya danau. Masyarakat di sekitar DanaurnTempe sangat berharap kelestarian sumberdaya danau dapat dipertahankan demi kepentingan anak cucurndi masa mendatang. |
Specific Detail Info | |
Image | |
Back To Previous |