Pengaruh domestikasi terhadap variasi genetik dan pretumbuhan ikan bandeng dengan analisis allozyme elektrophoresis
Collection Location | Balai Besar Riset Budidaya Laut dan Penyuluhan Perikanan Gondol Bali |
Edition | |
Call Number | |
ISBN/ISSN | |
Author(s) | Gusti Ngurah Permana, Ketut Sugama, Sari Budi Moria |
Subject(s) | |
Classification | |
Series Title | GMD | Text |
Language | Indonesia |
Publisher | |
Publishing Year | 2001 |
Publishing Place | |
Collation | 149-158 |
Abstract/Notes | Keragaan mitochondria DNA beberapa mikroalge sebagai pakan alami larva ikan bandeng dan kerapu Dengan semakin majunya usaha perbenihan ikan bandeng dan kerapu yang sangat bergantung pada ketersediaan mikroalge, maka tingkat analisis molekuler dengan mt DNA sangat diperlukan agar diketahui keragaan gen masing masing species, sehingga dapat diasumsikan kemampuan adaptasi terhadap goncangan lingkungan atau pengaturan metabolisme untuk pertumbuhan sel. Extrasi dan purifikasi mt DNA dilakukan terhadap Nannochlropsis oculata, Nannochlosis atomus, Tetraselmis tetrathele dan Dunaleilla sp untuk mengetahui konsentrasi DNA, RNA, oligonucleotida, amplifikasi PCR serta Restriction Fragmen Length Polimorphisme (RFLP). Amplifikasi PCR dengan universal primer (27f dan 1492r) menghasilkan fragmen tunggal dengan berat molekul 1450 bp. Konsentrasi DNA, RNA dan oligonucleotida dari T.Tetrathele dan Dunaleilla sp lebih tinggi bila dibandingkan dengan N.oculata dan N. atomus. Polimorfisme panjang fragmen restriksi dengan menggunakan Sau 3Al, Hae III, Hha I, Hinf I dan Nla III menghasilkan perbedaan antar species yaitu 2,3 dan 4 pasangan basa endonucleus. Dari hasil tersebut dapat diasumsikan bahwa T.tetrathele dan Dunaleilla sp mempunyai variasi gen yang lebih banyak bila dibandingkan dengan N.oculata dan N.atomus, sehingga diduga mampu tahan terhadap perubahan guncangan lingkungan atau pengaturan pertumbuhan sel. |
Specific Detail Info | |
Image | |
Back To Previous |