Ikan cobia (Rachycentron canadum) adalah salah satu ikan pelagis yang mempunyai daya tumbuh relatif lebih cepat dari pada spesies lainnya. Pada masa larva bisa dipelihara secara terkontrol dalam hatcheri dengan menggunakan wadah yang terbuat dari fiberglass ataupun semen. Namun dalam pertumbuhan dan kelangsungan hidupnya terkadang masih ditemukan nilai yang beragam. Tujuan percobaan adalah untuk mengetahui sistem pemeliharaan benih yang ideal (in-door atau out-door) sehingga diperoleh pertumbuhan dan kelangsungan hidup yang tinggi. Pemeliharaan larva hingga benih dilakukan dengan menggunakan bak volume 6 m3 yang berada di dalam hatcheri (in-door) dan diluar hatcheri dengan atap fiberglass (out-door). Masing-masing wadah diisi air laut sebanyak 50-60% dari volume wadah. Benih cobia yang berumur 1 hari setelah menetas dipindahkan ke masing-masing wadah dengan kepadatan 3000 ekor/bak (5 ekor/liter). Pakan berupa Nannochloropsis diberikan mulai larva umur 2 hari (D-2) hingga D-15 sebanyak
